SMALL DENSE LOW DENSITY LIPOPROTEIN WITH ANGIOGRAPHICALLY ATHEROSCLEROSIS IN CORONARY HEART DISEASE (Small Dense Low Density Lipoprotein dengan Aterosklerosis Secara Angiografi di Penyakit Jantung Koroner)

Authors

  • Yuliani Zalukhu
  • Siti Muchayat Purnamaningsih
  • Nahar Taufik
  • Suwarso Suwarso

DOI:

https://doi.org/10.24293/ijcpml.v22i3.1243

Keywords:

sd-LDL, aterosklerosis, penyakit jantung koroner, angiografi, potong lintang

Abstract

Penyakit Jantung Koroner (PJK) merupakan penyebab kematian utama di berbagai negara maju maupun yang berkembang dan
biasanya terjadi bagi mereka yang memiliki kadar kolesterol tinggi, serta berusia lanjut. Namun baru-baru ini, penyakit jantung koroner
lebih sering terjadi pada usia muda dan kadar kolesterol yang normal. Beberapa telitian menunjukkan bahwa LDL terdiri atas tujuh
subtype yaitu small dense Low Density Lipoprotein (sd-LDL) merupakan subtipe LDL yang jauh lebih aterogenik, sehingga sangat mudah
menyebabkan aterosklerosis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara sd-LDL dan persentase
aterosklerosis secara angiografi di penyakit jantung koroner. Rancangan penelitian adalah potong lintang, subjek penelitian 54 pasien
PJK dipilih secara berurutan, yang menjalani pemeriksaan angiografi di RSUP. Dr. Sardjito, Yogyakarta. Penyakit jantung koroner
ditetapkan berdasarkan gejala klinis dan pemeriksaan EKG, aterosklerosis ditetapkan dengan pemeriksaan angiografi, sedangkan
sd-LDL merupakan angka banding LDL-C/Apo-B yang <1,2 diukur dengan metode enzimatik homogeneous dan Immunoturbidimetry.
Kenasaban antara sd-LDL dengan aterosklerosis dianalisis dengan uji Spearman. Pada penelitian ini terteliti terdiri atas 37 laki-laki dan
17 perempuan dengan gejala terbanyak nyeri dada 47(87%), diagnosis didominasi oleh angina pektoris stabil 49(90,8%) dan pengobatan
paling banyak adalah golongan statin. Ciri angka banding LDL-C/Apo-B serta persentase aterosklerosis subjek penelitian ditunjukkan di
Tabel 4, terlihat bahwa sd-LDL mempunyai rerata 1,06 dengan nilai minimal 0,81 dan maksimal 1,16, serta large buoyant LDL memiliki
rerata 1,34 dengan nilai minimum 1,20 dan nilai maksimum 1,48, sedangkan persentase aterosklerosis bernilai rerata 46,68% dengan
nilai minimal 0% dan maksimal 100%. Ditemukan kenasaban negatif, sedangkan yang bermakna antara small dense Low Density
Lipoprotein (sd-LDL) dengan persentase aterosklerosis secara angiografi (r=-0,451; p=0,014).

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Submitted

2018-04-15

Accepted

2018-04-15

Published

2018-04-15

How to Cite

[1]
Zalukhu, Y., Purnamaningsih, S.M., Taufik, N. and Suwarso, S. 2018. SMALL DENSE LOW DENSITY LIPOPROTEIN WITH ANGIOGRAPHICALLY ATHEROSCLEROSIS IN CORONARY HEART DISEASE (Small Dense Low Density Lipoprotein dengan Aterosklerosis Secara Angiografi di Penyakit Jantung Koroner). INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL PATHOLOGY AND MEDICAL LABORATORY. 22, 3 (Apr. 2018), 263–267. DOI:https://doi.org/10.24293/ijcpml.v22i3.1243.

Issue

Section

Articles